SURABAYA - Ketua Presidium Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Dra.Kasihhati mempertegas komitmennya untuk membangun sinergitas dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia.
Terbukti, dalam kunjungan kerjanya keberbagai daerah di Indonesia, Kasihhati dan jajarannya selalu menyempatkan waktu untuk berkunjung ke Kantor Wilayah Kemenkumham termasuk di sejumlah lapas dan rutan.
Seperti dalam kunjungan kerjanya ke Surabaya, Kamis (23/2/2023), Ketua Presidium FPII Dra, Kasihhati yang didampingi Pengawas Dewan Pers Independen (DPI) Lilik Adi Goenawan, S.Ag dan Ketua Setwil FPIi Jawa Timur Bayu Pangarso melakukan kunjungan ke Kantor Wilayah Kemenkumham RI Jawa Timur.
Pemantauan awak jaringan media FPII, Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur Imam Jauhari, SH dan jajarannya diantaranya Kadiv Pas Teguh Wibowo, Bc IP, SH, MSi, Kadiv Im Hendro Tri Prasetyo, SH serta Kadiv Min Saefur Rochim, SH, MH menyambut hangat kunjungan Ketua Presidium FPII dan jajarannya.
Kasihhati, dalam kesempatan silahturahmi menegaskan terkait eksistensi kelembagaan FPII dan Dewan Pers Independent (DPi), sekaligus menekankan komitmen sinergitas dengan jajaran Kementerian Hukum dan HAM.
"Kehadiran kami di Surabaya hari ini, sekaligus untuk mempertegas komitmen sinergitas antara FPII dengan Kanwil Kemenkumham, sebagaimana telah dilakukan diberbagai daerah," jelas Kasihhati.
Kasihhati menyebutkan pula sebagaimana hasil kunjungannya di kanwil Kemenkumham di daerah lain, dirinya juga memberikan apresiasi atas sambutan dan kinerja pelayanan publik yang diterapkan di Kanwil Kemenkumham Jawa Timur.
Sementara itu, Kakanwil Kemenkumham Jatim Imam Jauhari, SH mengungkapkan rasa gembiranya atas adanya kunjungan Ketua Presidium FPII dan jajaran, sekaligus Imam Jauhari beeharap dengan adanya kunjungan tersebut akan lebih memperat hubungan kemitraan dengan pers pada umumnya dan FPIi dan jaringan medianya pada khususnya.
Dalam kesempatan itu pula, Ketua Presiidum FPII dan jajaran juga ikut menghadiri rangkaian peringatan Isra Miraj dilingkungan Kemenkumham Jawa Timur.
Kakanwil Imam Jaiuhari mengatakan bahwa peringatan isra miraj mengingatkan tentang pentingnya hubungan manusia dengan Allah SWT. Serta kewajiban umat Islam untuk mengikuti ajaran Nabi Muhammad SAW.
"Mari kita ambil pelajaran dari peristiwa ini dan perkuat hubungan kita dengan Allah SWT melalui shalat, puasa, dan ibadah lainnya," ajaknya.
Sementara itu, Ustad Amhar mengaku mendapatkan mandat dari Menkumham Yasonna H Laoly. yaitu untuk memberikan siraman rohani kepada pegawai dan WBP di Jawa Timur.
"Sebenarnya kami ditugaskan Menkumham hanya mengisi tausiah di Lapas Malang dan Lapas Surabaya saja, tapi Kemenkumham Jatim ini luar biasa, keinginan untuk terus belajarnya sangat tinggi," ujarnya.
Dia berharap, para pegawai bisa meneladani peristiwa isra miraj dengan menyeluruh. Salah satunya bekerja dengan sabar, ikhlas dan diniatkan ibadah.
"Jangan bekerja hanya dengan mikir gaji saja, tunjukkan bahwa anda sekalian adalah orang yang terhormat dan dapat dipercaya dengan bekerja memberikan yang terbaik," tegasnya.
Selain di Kanwil Kemenkumham Jatim, kegiatan peringatan isra miraj ini juga digelar di Lapas Kelas I Malang, Lapas Kelas I Surabaya dan Kanim Kelas I Khusus Surabaya. Tidak hanya pegawai, kegiatan juga diikuti oleh warga binaan pemasyarakatan.
Seusai berkunjung ke Kanwil Kemenkumham Jatim, kepada sejumlah awak media, Ketua Presidium FPII Dra.Kasihhati menegaskan, agendanya yang akan melakukan audiance dengan Pangdam V Brawijaya pada jumat (24/2/2023).
Ayoo
"Wujudkan Aparatur Sipil Negara Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia Semakin PASTI dan BerAKHLAK"
(Eric_Presidium FPII)